Dunia Kerja

Berbicara mengenai dunia kerja tidak akan ada habisnya, apalagi kalau rekan kerja kita menyebalkan, memang dalam dunia kerja kita mau tidak mau dituntut untuk profesional dan jangan pernah mengharap relasi rekan kerja dapat semulus yang kita harapkan, sirik, cemburu dan prasangka negatif sering sekali muncul, tetapi itulah dia, dinamika kehidupan, tetapi kalau kita bisa bantu kenapa tidak bantu, tetapi jangan pamrih akan mengharap kembali bantuan atau apa, karena sedekat apapun hubungan kita dengan rekan kerja, tidak seperti hubungan pertemenan dengan sahabat, syukur jika kita mendapatkan rekan kerja seperti itu, itu sangat baik, tetapi kebanyakan banyak yang hanya sebatas rekan kerja saja, siapa yang tahu isi hati seseorang.

Kembali kepada pribadi seseorang, pada awal mungkin semua orang akan berlaku baik, setelah mengenal dalam jangka waktu yang relatif, kita dapat menilai bagaimana rekan kerja kita, ada yang hanya ingin minta tolong saja, dan lupa setelah ditolong, ada yang ingin mengeruk keuntungan saja, syukur kita mendapat rekan kerja yang baik, karena pada dasarnya dunia kerja penuh persaingan, baik persaingan positif dan negatif, apapun bentuknya itu, sebaiknya kita memiliki kepribadian dan integritas diri.

Intinya, bekerjalah sesuai kepasitas kita dan jika berniat membantu rekan, lakukan dengan ikhlas dan jangan menuntut balasan, karena jika kita menginginkan hal tersebut dan tidak sesuai harapan, tentunya tidak akan membuat kita merasa nyaman dalam lingkungan pekerjaan kita. Masih ada Tuhan yang mampu menolong kita dimana saja, kapan saja dengan berbagai cara yang tidak dapat kita ketahui bahkan mengejutkan dan membuat heran.

Bersyukurlah akan pekerjaan mu, meskipun sangat menyebalkan, lakukan sekuat tenaga mu dan kapasitas mu.